Festival Literasi Nasional 2025 terdiri dari berbagai rangkaian acara yang diselenggarakan secara luring dan daring. Setidaknya, 94.819 stakeholder bidang pendidikan & literasi, siswa dan guru yang telah menjadi mitra program Nyalanesia akan terlibat dalam kemeriahan gelaran ini secara daring maupun luring, mulai 21 November 2024, dan puncaknya akan diselenggarakan pada 23-25 Mei 2025, di Kota Surakarta.
Mengusung tema “Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya”, kami ingin mempersembahkan panggung berkarya bagi siswa dan guru yang disaksikan dan diapresiasi oleh masyarakat di Indonesia melalui rangkaian acara: Pertemuan Stakeholder Bidang Pendidikan & Literasi, Pameran Karya Sekolah, Pentas Seni, Penganugerahan Juara, Talk Show Literasi dan Jelajah Solo Sambil Berkarya.
Menulis Surat Refleksi Kurikulum Merdeka
Sayembara ini menjadi ajang bagi guru dan siswa untuk menulis surat dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka” demi menggali pemikiran, pengalaman, dan aspirasi terkait implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan kepada Pemerintah Indonesia atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi refleksi untuk perbaikan implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Surat-surat yang dikirimkan akan dibukukan dalam antologi bersama dan diterbitkan secara nasional.
Mendesain Cover Buku Refleksi Kurikulum Merdeka
Sayembara Mendesain Cover Buku “Refleksi Kurikulum Merdeka” merupakan kompetisi desain cover Buku Antologi Surat hasil Sayembara Menulis Surat. Sayembara ini dapat diikuti oleh berbagai latar belakang. Buku ini akan berisikan kumpulan cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Melalui kompetisi ini, Peserta diharapkan juga bisa turut mengekspresikan “Refleksi Kurikulum Merdeka” melalui kemampuan desain Peserta. Satu desain dengan visual terbaik akan dipilih untuk diterbitkan dan dicetak secara nasional.
Sayembara Pembicara “Akademika Litera”
Sayembara ini merupakan ruang berbagi gagasan & inovasi kreatif untuk menemukan siswa, guru, dan kepala sekolah dengan potensi dan kemampuan sebagai pembicara inspiratif. Akademika Litera 2025 mengangkat tema tentang “Meningkatkan Motivasi Belajar di Tengah Kebebasan Kurikulum Merdeka”. Dalam Sayembara ini siswa, guru, dan kepala sekolah diharapkan mampu berbagi cerita atau pengalamannya menghadapi tantangan kebebasan dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Siswa, guru, dan kepala sekolah dengan gagasan & inovasi terbaik akan diundang untuk menjadi Pembicara dalam acara bincang online Akademika Litera.
Sayembara Nyala Kreatif “Video Kreasi Pentas Seni”
Sayembara ini merupakan ajang pertunjukan bakat dalam bidang kesenian untuk guru dan siswa di seluruh Indonesia. Setiap peserta dapat bereksplorasi dalam memilih berbagai bidang kesenian untuk dapat dipersembahkan melalui video pertunjukan daring secara nasional. Contoh ide video pertunjukan misalnya tari kreasi, musikalisasi puisi, aransemen lagu daerah, drama, monolog maupun kreasi lainnya yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Tahun ini, Nyala Kreatif mengusung tema “Permata Tersembunyi.”
Sayembara Foto Kreatif bersama Karya
Sayembara Foto Karya Saya merupakan kompetisi foto berkarya para guru dan siswa di seluruh Indonesia. Mengusung tema “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka: Aku dan Proyek Kreasiku”, guru dan siswa dapat mengunggah cerita praktik berkarya yang gembira dan bermakna melalui media sosial instagram. Melalui foto yang didokumentasikan dari berbagai daerah di Indonesia ini, kita akan melihat begitu banyak cara yang sudah dilakukan dalam pelaksanaan pembelajaran Kurikulum Merdeka.
Sayembara Video Cerita Pengalaman Berkarya untuk Disabilitas
Sayembara Video Cerita ini merupakan panggung bagi para siswa Disabilitas untuk mempersembahkan karya-karya mereka kepada masyarakat. Mengusung tema “Pengalaman Berkarya Paling Berkesan,” Peserta dapat berbagi konten video storytelling melalui media sosial Instagram. Ajang ini kami rancang untuk mewujudkan inklusivitas dalam belajar dan berkarya bagi seluruh siswa, sesuai dengan spirit Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya.
Festival Literasi Nasional 2025
terdiri dari berbagai rangkaian acara yang diselenggarakan secara luring dan daring. Setidaknya, 94.819 stakeholder bidang pendidikan & literasi, siswa dan guru yang telah menjadi mitra program Nyalanesia akan terlibat dalam kemeriahan gelaran ini secara daring maupun luring, mulai 21 November 2024, dan puncaknya akan diselenggarakan pada 23-25 Mei 2025, di Kota Surakarta.
Mengusung tema “Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya”, kami ingin mempersembahkan panggung berkarya bagi siswa dan guru yang disaksikan dan diapresiasi oleh masyarakat di Indonesia melalui rangkaian acara: Pertemuan Stakeholder Bidang Pendidikan & Literasi, Pameran Karya Sekolah, Pentas Seni, Penganugerahan Juara, Talk Show Literasi dan Jelajah Solo Sambil Berkarya.
Menulis Surat Refleksi Kurikulum Merdeka
Sayembara ini menjadi ajang bagi guru dan siswa untuk menulis surat dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka” demi menggali pemikiran, pengalaman, dan aspirasi terkait implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan kepada Pemerintah Indonesia atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi refleksi untuk perbaikan implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Surat-surat yang dikirimkan akan dibukukan dalam antologi bersama dan diterbitkan secara nasional.
Mendesain Cover Buku Refleksi Kurikulum Merdeka
Sayembara Mendesain Cover Buku “Refleksi Kurikulum Merdeka” merupakan kompetisi desain cover Buku Antologi Surat hasil Sayembara Menulis Surat. Sayembara ini dapat diikuti oleh berbagai latar belakang. Buku ini akan berisikan kumpulan cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Melalui kompetisi ini, Peserta diharapkan juga bisa turut mengekspresikan “Refleksi Kurikulum Merdeka” melalui kemampuan desain Peserta. Satu desain dengan visual terbaik akan dipilih untuk diterbitkan dan dicetak secara nasional.
Sayembara Pembicara “Akademika Litera”
Sayembara ini merupakan ruang berbagi gagasan & inovasi kreatif untuk menemukan siswa, guru, dan kepala sekolah dengan potensi dan kemampuan sebagai pembicara inspiratif. Akademika Litera 2025 mengangkat tema tentang “Meningkatkan Motivasi Belajar di Tengah Kebebasan Kurikulum Merdeka”. Dalam Sayembara ini siswa, guru, dan kepala sekolah diharapkan mampu berbagi cerita atau pengalamannya menghadapi tantangan kebebasan dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Siswa, guru, dan kepala sekolah dengan gagasan & inovasi terbaik akan diundang untuk menjadi Pembicara dalam acara bincang online Akademika Litera.
Sayembara Nyala Kreatif “Video Kreasi Pentas Seni”
Sayembara ini merupakan ajang pertunjukan bakat dalam bidang kesenian untuk guru dan siswa di seluruh Indonesia. Setiap peserta dapat bereksplorasi dalam memilih berbagai bidang kesenian untuk dapat dipersembahkan melalui video pertunjukan daring secara nasional. Contoh ide video pertunjukan misalnya tari kreasi, musikalisasi puisi, aransemen lagu daerah, drama, monolog maupun kreasi lainnya yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Tahun ini, Nyala Kreatif mengusung tema “Permata Tersembunyi.”
Sayembara Foto Karya Saya
Sayembara Foto Karya Saya merupakan kompetisi foto berkarya para guru dan siswa di seluruh Indonesia. Mengusung tema “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka: Aku dan Proyek Kreasiku”, guru dan siswa dapat mengunggah cerita praktik berkarya yang gembira dan bermakna melalui media sosial instagram. Melalui foto yang didokumentasikan dari berbagai daerah di Indonesia ini, kita akan melihat begitu banyak cara yang sudah dilakukan dalam pelaksanaan pembelajaran Kurikulum Merdeka.
Sayembara Video Cerita Pengalaman Berkarya untuk Disabilitas
Sayembara Video Cerita ini merupakan panggung bagi para siswa Disabilitas untuk mempersembahkan karya-karya mereka kepada masyarakat. Mengusung tema “Pengalaman Berkarya Paling Berkesan,” Peserta dapat berbagi konten video storytelling melalui media sosial Instagram. Ajang ini kami rancang untuk mewujudkan inklusivitas dalam belajar dan berkarya bagi seluruh siswa, sesuai dengan spirit Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya.
Copyright ©2025 Nyalanesia All Rights Reserved.