FLN 2025 - FESTIVAL LITERASI NASIONAL

Puncak Acara

Sayembara

Galeri

Info Selengkapnya

Puncak Acara

23-25 MEI 2025 KOTA SURAKARTA

TENTANG FLN 2025
“MERDEKA BELAJAR MERDEKA BERKARYA”

Festival Literasi Nasional 2025 terdiri dari berbagai rangkaian acara yang diselenggarakan secara luring dan daring. Setidaknya, 94.819 stakeholder bidang pendidikan & literasi, siswa dan guru yang telah menjadi mitra program Nyalanesia akan terlibat dalam kemeriahan gelaran ini secara daring maupun luring, mulai 21 November 2024, dan puncaknya akan diselenggarakan pada 23-25 Mei 2025, di Kota Surakarta.

Mengusung tema “Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya”, kami ingin mempersembahkan panggung berkarya bagi siswa dan guru yang disaksikan dan diapresiasi oleh masyarakat di Indonesia melalui rangkaian acara: Pertemuan Stakeholder Bidang Pendidikan & Literasi, Pameran Karya Sekolah, Pentas Seni, Penganugerahan Juara, Talk Show Literasi dan Jelajah Solo Sambil Berkarya.

Periode Sayembara

26 November 2024 -
17 Maret 2025

Menulis Surat Refleksi Kurikulum Merdeka

Ajang menulis surat secara kolektif untuk guru dan siswa dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka” guna memperingati tepat 5 tahun implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi perbaikan untuk implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Surat yang ditulis akan dibukukan dan diterbitkan secara nasional.

Periode Sayembara

15 Desember 2024 -
17 Maret 2025

Mendesain Cover Buku Refleksi Kurikulum Merdeka

Kompetisi membuat Desain Cover Buku Surat Untuk Masa Depan Pendidikan Indonesia dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka”. Surat tersebut akan menyampaikan 5 tahun implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi perbaikan untuk implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Satu desain dengan visual terbaik akan dipilih untuk diterbitkan dan dicetak secara nasional.

Periode Sayembara

26 November 2024 -
28 Desember 2024

Sayembara Pembicara “Akademika Litera”

Kompetisi gagasan & inovasi kreatif untuk menemukan siswa, guru, dan kepala sekolah dengan potensi dan kemampuan sebagai pembicara inspiratif. Akademika Litera 2025 mengangkat tema tentang “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka”. Ini akan menjadi ruang ekspresi dan apresiasi bagi siswa, guru, dan kepala sekolah yang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dalam mewujudkan ekosistem pembelajaran yang lebih bermakna dan menyenangkan. Siswa, guru, dan kepala sekolah dengan gagasan & inovasi terbaik akan diundang menjadi Pembicara dalam acara bincang online Akademika Litera.

Periode Sayembara

8 Desember 2024 -
17 Maret 2025

NyalaKreatif – Video Kreasi Pertunjukan Kesenian Daerah

Kompetisi pertunjukan bakat siswa dan guru di seluruh Indonesia, khususnya bagi peserta program-program Nyalanesia untuk berkarya secara virtual melalui YouTube. Guru dan siswa diberikan panggung untuk meremajakan kesenian masing-masing daerah menjadi sebuah video pertunjukan yang dilombakan secara nasional. Baik melalui kreasi tari, musikalisasi puisi, aransemen lagu daerah, drama, monolog, maupun kreasi lainnya yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Nyala Kreatif mengusung tema “Permata Tersembunyi”

Periode Sayembara

15 Januari 2025 -
17 Maret 2025

Sayembara Foto Kreatif bersama Karya

Kompetisi foto kreatif khususnya bagi peserta program-program Nyalanesia untuk menciptakan foto cerita melalui media sosial Instagram. Guru dan siswa diberikan panggung untuk menampilkan foto cerita dengan tema “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka: Aku dan Proyek Kreasiku”.

Periode Sayembara

21Februari 2023 -
23 Maret 2025

Video Cerita Pengalaman Berkarya untuk Disabilitas

Ajang membuat video konten story telling dengan tema “Pengalaman Berkarya Paling Berkesan” untuk siswa Disabilitas. Ajang ini dipersembahkan untuk menjadi panggung bagi siswa Disabilitas untuk memperlihatkan karya-karya mereka kepada masyarakat.

Mari kita hadirkan pesta literasi paling apresiatif untuk
siswa dan guru pengkarya dari seluruh Indonesia!

FESTIVAL LITERASI
NASIONAL 2025

TENTANG FLN 2025

Festival Literasi Nasional 2025
terdiri dari berbagai rangkaian acara yang diselenggarakan secara luring dan daring. Setidaknya, 94.819 stakeholder bidang pendidikan & literasi, siswa dan guru yang telah menjadi mitra program Nyalanesia akan terlibat dalam kemeriahan gelaran ini secara daring maupun luring, mulai 21 November 2024, dan puncaknya akan diselenggarakan pada 23-25 Mei 2025, di Kota Surakarta.

Mengusung tema “Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya”, kami ingin mempersembahkan panggung berkarya bagi siswa dan guru yang disaksikan dan diapresiasi oleh masyarakat di Indonesia melalui rangkaian acara: Pertemuan Stakeholder Bidang Pendidikan & Literasi, Pameran Karya Sekolah, Pentas Seni, Penganugerahan Juara, Talk Show Literasi dan Jelajah Solo Sambil Berkarya.

23-25 MEI 2025
KOTA SURAKARTA

Periode Sayembara

26 November 2024 - 17 Maret 2025

Menulis Surat Refleksi Kurikulum Merdeka

Ajang menulis surat secara kolektif untuk guru dan siswa dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka” guna memperingati tepat 5 tahun implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi perbaikan untuk implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Surat yang ditulis akan dibukukan dan diterbitkan secara nasional.

Periode Sayembara

15 Desember 2024 - 17 Maret 2025

Mendesain Cover Buku Refleksi Kurikulum Merdeka

Kompetisi membuat Desain Cover Buku Surat Untuk Masa Depan Pendidikan Indonesia dengan topik “Refleksi Kurikulum Merdeka”. Surat tersebut akan menyampaikan 5 tahun implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Surat dapat berisi cerita pengalaman, doa, harapan, kritik/masukan sebagai bentuk refleksi atas implementasi Kurikulum Merdeka sejauh ini dan menjadi perbaikan untuk implementasi di tahun-tahun selanjutnya. Satu desain dengan visual terbaik akan dipilih untuk diterbitkan dan dicetak secara nasional.

Periode Sayembara

26 November 2024 - 28 Desember 2025

Sayembara Pembicara “Akademika Litera”

Kompetisi gagasan & inovasi kreatif untuk menemukan siswa, guru, dan kepala sekolah dengan potensi dan kemampuan sebagai pembicara inspiratif. Akademika Litera 2025 mengangkat tema tentang “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka”. Ini akan menjadi ruang ekspresi dan apresiasi bagi siswa, guru, dan kepala sekolah yang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dalam mewujudkan ekosistem pembelajaran yang lebih bermakna dan menyenangkan. Siswa, guru, dan kepala sekolah dengan gagasan & inovasi terbaik akan diundang menjadi Pembicara dalam acara bincang online Akademika Litera.

Periode Sayembara

8 Desember 2024 - 17 Maret 2025

NyalaKreatif – Video Kreasi Pertunjukan Kesenian Daerah

Kompetisi pertunjukan bakat siswa dan guru di seluruh Indonesia, khususnya bagi peserta program-program Nyalanesia untuk berkarya secara virtual melalui YouTube. Guru dan siswa diberikan panggung untuk meremajakan kesenian masing-masing daerah menjadi sebuah video pertunjukan yang dilombakan secara nasional. Baik melalui kreasi tari, musikalisasi puisi, aransemen lagu daerah, drama, monolog, maupun kreasi lainnya yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Nyala Kreatif mengusung tema “Permata Tersembunyi”

Periode Sayembara

15 Januari 2025 - 17 Maret 2025

Sayembara Foto Kreatif bersama Karya

Kompetisi foto kreatif khususnya bagi peserta program-program Nyalanesia untuk menciptakan foto cerita melalui media sosial Instagram. Guru dan siswa diberikan panggung untuk menampilkan foto cerita dengan tema “Refleksi Penerapan Kurikulum Merdeka: Aku dan Proyek Kreasiku”.

Periode Sayembara

21 Februari 2025 - 23 Maret 2025

Video Cerita Pengalaman Berkarya untuk Disabilitas

Ajang membuat video konten story telling dengan tema “Pengalaman Berkarya Paling Berkesan” untuk siswa Disabilitas. Ajang ini dipersembahkan untuk menjadi panggung bagi siswa Disabilitas untuk memperlihatkan karya-karya mereka kepada masyarakat.

Mari kita hadirkan pesta literasi paling apresiatif untuk
siswa dan guru pengkarya dari seluruh Indonesia